Jenis dan Fungsi APAB (Alat Pemadam Api Berat)

Halo Sobat Vinci! Dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang Jenis dan Fungsi APAB (Alat Pemadam Api Berat) Sebenarnya apa itu APAB? Lalu apa bedanya dengan APAR? Atau mengapa dinamakan alat pemadam api berat?

APAB atau alat pemadam api berat ini adalah alat pemadam api portable yang berukuran jauh lebih besar daripada APAR / alat pemadam api ringan. APAB biasanya memiliki kapasitas dari 20 kg sampai dengan 100 kg.

Jenis APAB / Alat Pemadam Api Berat

Dry chemical Powder atau yang biasa disebut bahan kimia kering ABC. Dry chemical Powder biasanya merupakan campuran monoammonium fosfat dan amonium sulfat, yang pertama menjadi yang aktif. Campuran antara duanya biasanya 40–60%, 60-40%, atau 90-10% tergantung pada standar lokal di seluruh dunia. Dry Chemical Powder sendiri dapat digunakan untuk memadamkan segala jenis kebakaran mulai dari kelas A, kelas B, maupun kelas C.

CO2 atau Carbondioksida biasanya digunakan untuk memproteksi aset yang harus dalam keadaan bersih seperti peralatan di laboratorium, apotek, dan rumah sakit. Media carbon dioksida ini sangat efektis digunakan untuk memadamkan kebakaran di dalam ruangan. Dan kelebihannya adalah tidak meninggalkan residu atau kotoran. Namun dibalik kelebihannya ada kekurangan juga jika kita menggunakan APAB dengan media carbon dioksida. Kekurangannya yaitu tabung APAB ini didesain lebih tebal daripada tabung APAB biasanya karena harus bisa menahan tekanan yang lebuh tinggi sehingga mengakibatkan tabung APAB ini lebih berat dari tabung APAB dengan media isi yang lain.

Foam atau busa sangatlah efektif untuk memadamkan kebakaran yang disebabkan oleh zat cair seperti minyak dan lemak. Foam ini bersifat menyebar dan menyelimuti benda yang terbakar, sehingga kemungkinan untuk terjadi kebakaran lagi sangatlah kecil. Namun perlu kita ketahui, foam ini juga bersifat menghantarkan arus listrik atau konduktor. Jadi sebaiknya APAB dengan media foam tidak digunakan untuk memadamkan kebakaran yang disebabkan arus listrik / kebakaran kelas C.

Mungkin hanya sampai disini saja artikel tentang Jenis dan Fungsi APAB (Alat Pemadam Api Berat) ini, semoga bermanfaat 🙂

Untuk detail produk bisa KLIK DISINI