Standar Penempatan APAR Yang Baik dan Benar

Membeli APAR dengan kualitas yang baik dan memenuhi standar harus didukung oleh penempatan yang baik dan benar pula. Karena menempatkan APAR dengan benar bertujuan agar semua orang dapat dengan mudah menemukan letak APAR jika terjadi kebakaran ataupun adanya pemicu kebakaran pada sebuah ruangan. Dengan menempatkan APAR pada dinding menggunakan gantungan APAR merupakan prosedur yang tepat. Namun hal tersebut masih menjadi hal yang tidak penting untuk sebagian orang. Pasalnya kita masih kerap menjumpai beberapa institusi, industri maupun pusat perbelanjaan yang tidak menerapkan prosedur tersebut. Mereka cenderung menempatkan APAR pada posisi dengan jarak yang cukup jauh bahkan juga terhalang oleh material. Bahkan ada juga yang hanya diletakan pada lantai. Padahal hal tersebut sangatlah beresiko untuk media yang ada didalam APAR. Hal ini dikarenakan media powder memiliki kerentanan akan kelembapan serta akan terjadi penggumpalan pada powder di dalam tabung.

Lalu prosedur seperti apa yang di anjurkan dalam pemasangan APAR?

Menurut standar peraturan yang sudah ditetapkan oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No: PER.04/MEN/1980 tentang Syarat-syarat pemasangan dan pemeliharaan alat pemadam api ringan :

1. Setiap satu apar harus di tempatkan pada posisi yang mudah dilihat, mudah di ambil, dan juga di lengkapi dengan pemberian tanda pemasangan.
2. Pemberian tanda pemasangan di sesuaikan dengan posisi apar.
3. Tinggi tanda pemasangannya yaitu 125 cm dari dasar lantai tepat di atas satu atau kelompok apar yang bersangkutan.
4. Penempatan APAR harus sesuai dengan jenis serta penggolongan kebakaran.
5. Ketinggian antara apar satu dengan yang lainnya tidak boleh melebihi 15 m, kecuali di pasang langsung oleh staff Keselamatan Kerja (K3).
6. Tidak diperbolehkan untuk memasang dan menggunakan apar yang di dapati sudah berlubang karena karat.
7. Setiap apar harus di pasang menggantung pada dinding, biasanya dengan menggunakan penguat sengkang atau di tempatkan dalam peti (box) yang tidak di kunci.
8. Peti (box) dapat di kunci dengan syarat bagian depannya harus di beri kaca aman (safety glass) dengan tebal maximum 2 mm.
9. Sengkang atau konstruksi penguat lainnya tidak boleh di kunci atau di gembok.
10. Pemasangan apar harus tepat. Sehingga bagian paling atas berada pada ketinggian 1,2 m dari permukaan lantai kecuali jenis CO2 dan tepung kering (dry chemical) dapat di tempatkan lebih rendah dengan syarat, jarak antara alat pemadam api ringan dengan permukaan lantai tidak kurang 15 cm..
11. Alat Pemadam Api Ringan tidak boleh di pasang dalam ruangan yang dimana suhu melebihi 49°C atau turun sampai minus 44°C kecuali jika apar dibuat khusus untuk suhu di luar batas tersebut.

Lalu, apa solusi yang tepat agar apar mudah di jangkau?

So, tentu saja alasan tepatnya adalah APAR harus di gantung pada dinding dengan ketentuan yang berlaku. Dengan begitu, kalian pasti akan memerlukan gantungan apar untuk membantu apar supaya bisa di tempatkan pada dinding. Lantas kalian pasti bertanya, dimana kalian bisa mendapatkan gantungan tersebut? Tenang saja, Vinci Fire Protection adalah jawabannya. Ya benar, kami menyediakan dan juga menjual berbagai jenis gantungan apar yang pastinya dapat anda sesuaikan dengan tabung apar yang anda punya. Tak hanya itu, kami juga menyediakan berbagai macam alat proteksi pemadam kebakaran lainnya dan pastinya juga di lengkapi dengan asesories pendukung yang lain.
So, what are you waiting for? Let’s come to our office, find and pick up the things you needed.