Wiring adalah skema gambar yang menunjukkan posisi tiap komponen yang terpasang dan jaringan di dalamnya.…
Jenis Sistem Proteksi Kebakaran
Jenis sistem proteksi kebakaran sangat perlu untuk diketahui. Api terus menjadi ancaman utama bagi bisnis Anda dan keselamatan pribadi Anda. Setiap tahun beberapa ribu orang terluka atau terbunuh oleh kebakaran dan miliaran orang.
Rupiah hilang karena kerusakan properti. Dalam kasus bisnis, banyak dari mereka gagal setelah mengalami kebakaran. Untuk meminimalkan dan mungkin menghilangkan efek api yang ada di bangunan. Sistem proteksi kebakaran yang direkayasa untuk mendeteksi, mengendalikan, dan mungkin menekan api jika terjadi kebakaran. Sistem ini memiliki catatan efektivitas yang terbukti, dan umumnya sangat handal. Sistem ini bagaimanapun harus dijaga dan diuji secara berkala untuk memastikan mereka akan berfungsi dengan baik. Perawatan ini dan pengujian adalah tanggung jawab pemilik bisnis atau bangunan dan umumnya dilakukan melalui kontraktor yang berspesialisasi dalam sistem proteksi kebakaran.
Biasanya ada sejumlah sistem proteksi kebakaran di sebuah bangunan. Ada alat pemadam kebakaran, yang merupakan alat pemadam kebakaran pertolongan pertama. Ada alarm kebakaran, yang dirancang untuk memperingatkan penghuni jika terjadi kebakaran. Alarm kebakaran mungkin manual, otomatis atau kombinasi keduanya. Ada juga alat penyiram api, yang dirancang untuk mengendalikan atau menekan api.
Beberapa bangunan memiliki standar tipe, yang digunakan oleh pemadam kebakaran untuk berjaga-jaga dari api. Beberapa bisnis dan bangunan dengan bahaya khusus seperti restoran atau perusahaan dengan peralatan elektronik mahal mungkin ada sistem proteksi kebakaran khusus yang dirancang khusus untuk melindungi mereka dari bahaya. Mengharuskan sistem proteksi kebakaran dipertahankan dan diuji sesuai dengan standar yang diterima secara nasional dan dianggap telah memenuhi persyaratan minimum.
Frekuensi pengujian tergantung pada jenis sistem. Berikut adalah rincian dari jenis sistem proteksi kebakaran :
A. Sistem Sprinkler
Sistem penyiram otomatis sepenuhnya dianggap sebagai salah satu alat pemadam yang paling efektif untuk mengendalikan api. Sistem proteksi kebakaran jenis ini dapat menekan api dengan cepat, atau bahkan mencegahnya menyebar ke seluruh wilayah sampai pemadam kebakaran tiba. Sistem penyiram dapat secara otomatis mengirimkan alarm yang dapat membantu memberi tahu orang-orang di dalam fasilitas dan memadamkan api. Namun, sistem proteksi kebakaran ini hanya berfungsi sebagai dan bila diperlukan. Sistem ini hadir dalam berbagai jenis, termasuk wet sprinkler yang mengandalkan air untuk memadamkan api, dan penyiram kering yang menggunakan bahan kimia kering untuk memadamkan api. Sistem penyiram dapat menyelamatkan nyawa dan melindungi properti dan aset.
B. Sistem Alarm Kebakaran
Waktu adalah esensi saat terjadi kebakaran. Membuang satu menit bisa menyebabkan kerusakan besar. Inilah sebabnya mengapa deteksi dini sangat penting untuk melindungi properti, meminimalkan kerusakan dan menyelamatkan nyawa. Sistem alarm kebakaran dapat memberikan peringatan dini saat terjadi kebakaran, memungkinkan waktu untuk memanggil petugas pemadam kebakaran dan mengevakuasi bangunan secepat mungkin. Alarm kebakaran otomatis dapat menghubungi pemadam kebakaran segera, memulai prosedur ventilasi untuk menghindari tercekik orang-orang, dan dapat mencetak peta ke api. Sistem alarm dapat dengan cepat mendeteksi asap dan panas di dalam ruangan, dan kemudian menginformasikan orang melalui suara – baik lonceng atau tanduk. Sistem ini bisa dilengkapi speaker untuk memungkinkan komunikasi suara.
C. Sistem Semprot Air
Tak dapat dipungkiri, air tetap menjadi metode yang efektif dan murah untuk memadamkan api, khususnya di daerah perumahan. Airnya murah dan ada banyak persediaan, dan mudah dibersihkan. Apalagi, tidak ada bahan kimia berbahaya yang bisa mengancam kesehatan masyarakat. Sistem semprotan air sangat ideal bagi orang-orang yang mencari sistem perlindungan kebakaran. Sistem ini bisa digunakan dengan menggunakan metode yang berbeda.
This Post Has 0 Comments